December 06, 2011

Melawan Rasa Sakit

Meskipun tulisan ini saya kasih label sadness, saya gak mau nulis bagian yang sedih-sedih. Toh banyak cerita gembira dan lucu yang melingkupinya.

Sebuah percakapan di ruang Radiologi sebuah RS Swasta di Slipi.
"Tenang, Mbak. Gak sakit kok"
Jiah... memangnya ekspresi wajahku seperti orang menahan sakit apa ya. Kalau di rongten gak sakit mah saya tau. Emang petugasnya gak tau sih ya, gimana sakitnya lutut gak stabil karena pengapuran. Serta Lumbal miring ke kanan.

Baca hasil rongten, saya berteriak 'Alhamdulillah ya Allah'. Yak...tulangku intak (utuh) semua. Tapi di tulisan terakhir ada catatan kemungkinan V L 4.5 Skoliosis Ringan. Saya langsung googling tentang skoliosis. Agak sedih setelah baca sebuah artikel yang menyatakan bahwa skoliosis tidak ada obatnya. Semua tindakan medis hanya mengurangi rasa sakit. Tapi saya yakin Allah memberi penyakit sekaligus penyembuh. Saat googling, saya bertemu dengan komunitas Masyarakat Skolios Indonesia. Rasa syukurku bertambah berlipat-lipat. Banyak sekali teman-teman MSI yang derajat kemiringannya sudah besar, sehingga harus operasi.

Hal yang paling mengharukan adalah, saat dalam perjalanan menuju Rumah Sakit. Tahu-tahu temanku bbm "Dek, gak ada maksud apa-apa. Itu sedikit buat berobat." Dia mengirim bukti transfer sekian ratus ribu rupiah. Allah sudah membayar semua ongkos berobat. Fabiayyi 'ala irabbikuma tukadziban. NafasMu, kasih sayangMu, perhatianMu seharusnya tidak mematahkan semangat hidupku. Karena setiap saat Engkau temani aku berobat. Kau lindungi aku dari penjahat. Alhamdulillah....

Bersamaan dengan perjuangan melawan sakit itulah, aku kehilangan seseorang yang biasanya peduli. Ini ujian ikhlas. Ujian agar hamba mencintaiMu saja. Mencintai saudara-saudara yang mencintai saya. Semangatku up down. Entah berapa kali banjir air mata.

Setelah malu buka aurat di depan Dr. laki-laki, saya berdoa semoga besok bisa konsultasi dengan Dr. Perempuan. Ajaibnya : permintaan bertemu dengan Dr. Ortopedi perempuan, dikabulkan Allah. Dan Dr. ini sangat menenangkan. Dia begitu santai melihat hasil rongten tulang punggungku.
"Gak apa-apa, kemiringannya masih di bawah sepuluh. Umurmu berapa?"
"...."
"Berarti tingkat kemiringannya kemungkinan besar tidak bertambah"
"Perlu terapi atau pakai korset?"
"Tidak perlu. Cukup rajin senam dan renang saja."
Alhamdulillah....lagi-lagi semuanya baik-baik saja.

Sampai di ruang Phisiotherapy. Beda lagi. Saya harus pake knee support dan lumbal support setiap hari. Agar mengurangi rasa sakit. Aku turuti semuanya. Kurangi jalan dan duduk. Senam setiap hari. Berenang. Memang sakitnya terasa lagi kalau saya duduk berjam-jam. Atau jalan kaki jauh.
Di ruang phisiotherapy, banyak kejadian yang bikin tertawa sekaligus sedih.
Ada Ibu-ibu yang memakai korset di luar baju dengan percaya diri, padahal biasanya di dalam baju.
Ada pasien yang sudah tua. Setiap lututnya ditarik ke kanan dan ke kiri, pasien itu tertawa sendiri. Saya yang disampingnya jadi geli sendiri.
Ada juga beberapa gerakan yang susah dideskripsikan, tapi mampu memancing tawa.
Ohya ada pasien yang tiba-tiba jatuh karena entahlah, posisinya lucu sekali. Kemungkinan besar pasien itu tidak menggunakan alat terapi dengan benar. Bukan menertawakan orang jatuh, tapi memang mengundang senyum.
Malah ada pasien yang harusnya menggerakkan kaki yang sakit, tapi justru kaki yang sehat yang digerak-gerakkan, kaki yang sakit tidak bergerak sama sekali :D.

Saya selalu ingat pesan Bapakku. Setiap saya sakit, Bapak bilang "lawan itu sakit" Sekarang saya hanya mencoba melawan rasa sakit dengan tidak merasakannya. Pura-pura sembuh saja. Tapi tetap jaga kesehatan. Lebih mendekatkan diri pada Allah. Seperti pesan Ust. Yusuf Mansyur "Bapak Ibu kalau sakit, jangan buru-buru ke Dokter. Pergi ke masjid minta kesembuhan sama Allah."

Sakit timbul karena ada informasi yang salah pada tubuh. Sehingga tugas kita adalah memasukkan informasi-informasi yang benar pada tubuh. Itulah pesan Ust. Bachtiar Nasir saat kajian Tazkiyatun Nafs "Sembuh Bersama Al Qur'an". Konon saat Al Qur'an dibaca di dekat penderita kanker. Sel kanker meledak dan perlahan sembuh.

Per hari ini saya putuskan berhenti berobat ke Dokter. Mungkin sesekali kontrol atau terapi di Rumah Sakit. Biar lebih irit. Lagian sudah tahu gerakan senam yang harus dilakukan setiap harinya.

Alhamdulillah saat pulang kampung, Bapak memberi obat Seven Leave Gingseng. Beberapa kali obatnya nyangkut di tenggorokan :D. Karena bentuknya bulat seperti kelereng kecil :D. Saat seven leave gingseng habis, Ibu kos memberi obat herbal Kamun Aswad. Obat segala jenis penyakit termasuk penyakit asmara #eaaa pas banget sih.

November 02, 2011

Caldwelding

Sebuah foto aneh dijadikan PP oleh salah satu contact BB-ku. Sayang fotonya belum saya pindah dari BB. Semacam letusan mercon. Setelah saya tanya, memang benar mercon. Jadi teringat saat kerja di kontraktor tower, ada suspense beli mesiu. Tepatnya powder caldweld. Rupanya fungsi mesiu untuk memicu ledakan saat penyambungan kabel grounding. Biasa disebut caldwelding. CMIIW ya.... Saya kan mantan project administrator yang gak pernah ke lokasi proyek. Hanya suka mencatat hal-hal baru.

Powder Cadweld ini adalah material berupa bubuk yang dipergunakan untuk menyambung / koneksi antara 2 atau lebih material grounding (biasanya terbuat dari tembaga). Misalnya, kabel grounding dengan ground rod / batang pentanahan.

Powder cadweld yang biasa dan sering digunakan adalah powder cadweld type F20, dengan kemasan 45 gram atau 90 gram. Untuk kemasan 45 gram, lebih familiar dengan nama 45F20, dan untuk kemasan 90 gram, dengan nama 90F20. Selain kedua type 45F20, dan 90F20, juga tersedia varian 200F20. Material powder cadweld ini diaplikasikan dengan menggunakan mould / cetakan.

October 28, 2011

Resensi Buku Dear Love_Mengenal Cinta Melalui Cerita



Judul : Dear Love
menghubungi cinta-menghubungkan cinta-hubungan cinta
111 tulisan tentang cinta
Penerbit : Hasfa Publishing
ISBN : 978-602-98386-7-1
Tebal : 227hlm.
Harga : Rp. 49.000

Jika kalian masih bertanya-tanya arti cinta, maka Anda butuh buku ‘Dear Love’. Buku tersebut akan menjawabnya melalui 111 cerita cinta. Jika kalian suka baca cerita cinta, maka buku ini cocok untuk Anda. Ditulis oleh 111 penulis yang lolos seleksi lomba yang diadakan Hasfa Publisher.

Sebelum mulai ceritanya, kita disambut kata pengantar yang cukup menyentuh, membuat kita mengangguk beberapa kali.
Derajat cinta sejajar dengan nyawa dan iman. Saling mengisi saling memberi arti bagi hidup dan kehidupan dunia.Ketika ketiganya bersinergi maka hasilnya adalah sebuah cahaya.Cahaya Ilahiah. Halaman 3.

Tema dalam buku Dear Love sebagian besar tentang perjodohan dilengkapi dengan flash fiction tentang perpisahan. Kita akan menemukan mutiara cinta yang memisahkan kedua tema itu.
Cinta itu hitam. Bukan pink.Ketika tujuh warna pelangi itu bersatu akan menjadi hitam. Dan hitam itu menyerah cahaya secara maksimal,cahaya sumber kehidupan.Sumber segala warna. Halaman 8.
Cinta identik dengan warna merah jambu. Padahal dalam cinta memang banyak warna. Melebihi jumlah warna pelangi.
Cinta itu bulat. Bukan berbentuk hati. Bulat itu tidak kurang atau lebih. Dia hanya 360 derajat. Jika lebih atau kurang satu derajat saja, dia tidaklah bulat. Dan itu bukan cinta. Halaman 174.
Dalam cinta itu hendaknya diisi unsur-unsur baik. Seperti mengasihi, menyayangi, kejujuran, pengertian, kesetiaan. Jika dalam cinta ada kata menyakiti atau tersakiti, berarti derajat cinta berkurang. Jika berkurang, berarti itu bukan cinta.

Di antara cerita mengharukan, kutemukan satu cerita menggelitik. Judulnya’Jodoh Salah Alamat’ karya Inggar Saputra. Dodi bingung karena persiapan nikah tinggal satu hari. Sampai dia sudah mengenakan baju pengantin dan akan menikah sebelum waktunya. Dodi dan keluarganya mengira calon istrinya telah meninggal. Ternyata polisi salah kirim mayat :D.

Dua cerita dengan tokoh utama ayam dan semut juga membuatku tersenyum. Judulnya ‘Jagoanku Sayang, Jagoanku Malang’ karya Bayu Insani. Menceritakan jago ayam yang sering menang bertanding. Majikannya jadi makmur. Si Jagoan dikurung karena kakinya patah, sehingga dia merasa tidak disayang lagi. Rupanya dia salah sangka, majikannya justru bilang sayang dan mengizinkan dia menjemput jodohnya.

Dengan membaca ‘Hikayat Takdir’ kita bisa memahami kehidupan semut. Bahwa semut juga tidak mau dipoligami. Buktinya ada dalam petikan dialog semut berikut ini : “Andai aku bisa memilih,” keluhku, “Memilihmu seorang…” halaman 66.
Dua karya yang menurutku unik adalah ‘Blue Star’ karya Mimin HaWay dan ‘Matematika’ karya Dwi Sekarang Mah. Cerita mengalir seperti ‘Dialog Dua Layar’ karya Asma Nadia. Jodoh tidak pernah tertukar. Kalau sudah jodoh, apapun hambatannya pasti berakhir di pelaminan. Matematika mengajak kita untuk mengukur kapasitas waktu dengan kasih sayang. Kutemukan kegelisahan dalam cerita karena tidak kunjung menemukan jawaban akurat. Karena memang cinta tidak perlu dihitung.

De Javu karya Ikal Hidayat Noor merupakan flash fiction dengan diksi bagus. Kutemukan kegelisahan dan kegundahan yang begitu dalam. Karena ketidakmampuan melepaskan bayangan orang yang dicintai. Dan masih banyak cerita keren lainnya.

Tak ada gading yang tak retak. Begitu pula dengan buku ini. Beberapa kali kutemukan typo dan kesalahan penggunaan tanda baca. Dan kesalahan seperti itu cukup mengganggu pembaca. Ada kesalahan yang cukup fatal dalam cerita ‘Kupinang Kau Dengan Syahadat’.Kata message ditulis massage. Jadi lucu jika massage yang artinya pijat masuk dalam kalimat ‘Itu adalah massage yang Bapak kirim ….’ Tapi kesalahan kecil menjadi tidak berarti jika cerita padat berisi dan menarik dewan juri.

September 20, 2011

Tips Biar Gak Ketipu

Contoh modus penipuan yang berkedok doorprize : 1. Anda dikasih sepotong kertas yang menyatakan dapat doorprize 2. Lalu Anda digiring ke counter mereka 3. Ditanya ini itu (mulai dari pekerjaan, pernah dapat doorprize atau enggak, suka beli alat elektronik atau enggak dll) 4. Lalu Anda dikasih sebuah amplop. Bagi yang beruntung mendapatkan beberapa kode. Yang tidak beruntung paling ada tulisan "Selamat Anda Kurang Beruntung" 5. Dibuai dengan hadiah DVD player, magic jar, setrika, filter air (senang sesaat). 6. Lalu Anda disuruh membayar biaya administrasi sekian juta rupiah yang sebenarnya adalah total biaya keseluruhan alat elektronik yang disebutkan 7. Disuruh membayar biaya balik nama atas barang-barang tersebut 8. Kalau tidak mau membayar maka tidak ada jaminan barang itu adalah barang Anda Kalau disuruh bayar biaya balik nama jangan mau. Dimana-mana yang namanya doorprize ya gak usah bayar. Kecuali hadiah besar yang ada pajaknya. Saya yang lugu bin culun ini kena 30rb.Untung waktu itu langsung ketemu temen dan memberi tahu kalau itu tipu-tipu. Biasakan jangan bawa uang cash banyak". Biar kalau ada modus seperti ini, uang Anda tidak banyak yang melayang. Sekedar 30rb buat sedekah boleh kan ya.

Film 'Tendangan Dari Langit' Emang Legit

Posting aaaah...pagerank udah turun 1 nih :( Karena kebanyakan baca testimoni film ini, lihat iklan di TV.Jadi bikin penasaran. Gimana sih tendangan yang berasal dari langit itu? dan ternyata langit di sini nama sebuah desa Langitan di Bromo. Awas tertipu! Tadinya saya pikir ini tendangan memang dari langit, eh ternyata tendangannya melejit hampir menyentuh langit. Film ini berkisah tentang perjuangan seorang anak yang memiliki bakat main sepak bola.Tetapi tidak diizinkan Bapaknya, karena pemain sepak bola dianggap tidak memiliki masa depan.Selain itu karena Bapaknya pernah mengalami pahitnya jadi pemain sepakbola. Menurutku Hanung berhasil melegitkan setiap adegan (sengaja pake kata legit biar cocok dengan judul). Beberapa adegan Wahyu dengan Indah akan membuat kalian bilang "so...sweet". Atau adegan Wahyu memberikan hadiah baju koko, kopiah serta kuda pada Bapaknya. Beberapa adegan berhasil membuat penonton teater 1 tertawa. Jangan disuruh sebutin semua adegan lucu ya. Sumpah saya sudah lupa :D. Mending nonton sendiri aja. Yang jelas saya beberapa kali tertawa karena dialog yang lucu.Adegan Joshua yang sok puitis juga lucu.Adegan Wahyu menempel poster Irfan Bachdim yang ada tulisan 'Never Give Up' lalu ditulisi artinya 'jangan menemui aku lagi' (terjemahan dari Indah saat marah). Puncak ketegangan yang saya rasakan saat Wahyu main sepakbola lagi, padahal sudah diketahui ada kelainan di lutut sebelah kanan. Akan lumpuh jika dipaksa main. Jadi ingat lututku sendiri yang belum sembuh meski sudah 3 bulan. Indah dkk menuju lapangan untuk menghentikan Wahyu, tapi di depan mobil ada beberapa kendaraan yang memenuhi jalan. Sementara Wahyu sudah larut dalam permainan sepakbola. Dan disaat Wahyu jatuh, Indah dkk baru datang. Wahyu beruntung karena langsung ditolong oleh seorang fisioterapi. Yang perlu diwaspadai saat nonton film ini adalah virus misuh khas arek Malang. Soalnya Sudjiwotedjo sering misuh, yang justru bikin orang tertawa. Satu lagi, jangan tiru adegan latihan sepakbola bersama kuda. Saya yakin Anda akan disepak kaki kuda :D. Konon latihan seperti itulah yang paling baik. Karena ada tantangan saat menggiring dan merebut bola. Dari seluruh film karya Hanung Bramantyo, menurutku ini yang terbaik. Mending buat film olahraga saja daripada film religi yang sering kontroversial. Kita dipacu untuk mencintai persepakbolaan Indonesia, sikap pantang menyerah. Dan menanamkan semangat nasionalisme dibuktikan dengan kalimat "Indonesia untuk piala dunia". PS. Makasih atas traktiran nonton film ini, Ky. Film ini mengingatkanku pada kejadian masa kecil, kepala saya terhantam bola yang meleset dari gawang. Waktu itu saya nonton di belakang gawang :D. Makanya sekarang agak-agak gak minat sama bola karena masih trauma. Untung film ini bukan 3D. Kalo 3D bisa pingsan nonton film ini gara-gara lihat tendangan bola yang menuju kepala saya.Semakin bertambah keinginan saya explore gunung Bromo.Pemandangan alam yang sangat kwereeeen. Hati-hati ya Kadang kita lupa waktu karena bola Kadang kita berbuat anarkis juga karena bola Tapi kita tidak bisa menyalahkan bola Karena kendali ada pada kita Waspada ahahaha....ngomong apaan sih?

August 11, 2011

Episode Nyasar di Bulan Ramadhan

Seperti biasa, alarm meraung pukul tiga pagi.Reflek tanganku menekan tombol stop.Mata sedikit terbuka lalu menutup lagi.Efek tidur kemalaman.
“Beli makan sahur yuk!” Teman sekamarku mengajak ke warung nasi langganan.
“Iya ntar aja pukul empat.Paling jam tiga belum buka,” Kita pun terlelap lagi.

Setengah lima kurang seperempat, baru bangun lagi.Pasrah tidak makan nasi.Roti, apel atau kurma juga out of stock.Aku ambil dua sendok madu lalu diseduh air hangat.

Berbekal minuman itu, aku harus pergi ke dua tempat. Ke Masjid Pondok Indah lalu ke Karang Asem.Di perjalanan, perutku bunyi berkali-kali. Tapi demi memenuhi undangan buka bersama untuk silaturahim, aku memaksa diri pergi.Dan terjadilah tragedi akibat pikun dini.

Pukul dua aku berangkat dari Pondok Indah. Naik metromini 72 menuju Blok M.Sampai di terminal, aku hanya ingat naik kopaja 19.Sebelum kopaja melaju, aku sudah tanya lewat Casablanca atau enggak.Sopirnya bilang lewat tapi harus naik angkot lagi.Nanti turun di Karet.

Saat sampai Karet, kondektur sudah teriak “KARET KARET yang KARET turun.” Aku dengar tapi diam saja.Setelah sampai masjid Bank Indonesia.Barulah aku sadar kalau sedang nyasar.

Parahnya jalan menuju Tanah Abang macet pake banget. Jadi ingat aku pernah bilang mana mungkin kakiku bisa diajak jalan sampai Tanah Abang.Ternyata Tuhan membuktikan bahwa sakit meniskus dan tidak sahur nasi bisa sampai Tanah Abang juga.
“Lho…Mbaknya mau turun di mana?”
“Jalan baru, Pak.”
“Jati Baru kan.”
“Bukan…turun Jalan baru.Gak lewat ya, Bang.”
“Lewat kok.Harusnya turun di Karet tadi.Aku dah teriak, Mbaknya diem aja.”
“Ya kan aku mau turun di Jalan Baru dekat Casablanca itu bukan turun di Karet, Pak.”
“Wah gak tau, Mbak.” Gubrak! Kondekturnya malah belagak gak tau.
“Yaudah nanti naik Koantas aja dari Tanah Abang yang jurusan Kampung Melayu.”
“Biasanya naik ini bisa turun di dekat Gedung Cyber kan Pak.”
“Ah…bukan.Mbak salah kali.Bukan naik 19 tapi P20.”
“Bener ini kok, Bang.Dulu saya naik ini bisa turun di Jalan Baru.” Ngeyel sok bener.
“Lain kali jangan pergi sendiri, Mbak.Ajak temen yang tahu jalan.Bulan puasa gini banyak copet lho….saya kan gak ngurusin Mbak aja, jadi lupa.” Aku langsung lihat seluruh penumpang. Barangkali dekat dengan pencopet.Makhlum sudah dua kali kecopetan, jadi agak-agak trauma.

Setelah melewati kemacetan, aku turun di Blok A Tanah Abang. Karena kopaja
mogok di dekat blokA.Sempat clingak-clinguk sendirian cari koantas, tapi gak kelihatan.Aku berjalan meyusuri arus angkutan umum.
“Bu, bis koantas bima jurusan Kampung Melayu lewat sini gak?” Ibu itu mengangguk.
“Oh iya Mbak, kalo hari Sabtu. Bis itu libur.” Tambah anak di sebelah Ibu.Aku panik.Mana sudah pukul empat. Undangan buka bersama kan pukul empat.

Akhirnya aku lihat mikrolet jurusan Karet.Aku naik aja gak peduli sampai atau enggak.
“Yak, habis sini.” Penumpang turun semua.Aku panik lagi.
“Gak sampai Karet ya, Bang? Saya mau ke Karang Asem Kuningan.”
“Ooo…yaudah jangan turun dulu.Nanti naik mikrolet lagi.”
“Uang tinggal sepuluh ribu disuruh naik Mikrolet lagi.”Gumamku dalam hati.
Syukur mikrolet 44 memang lewat Jalan Baru.Berakhirlah episode nyasar bulan Ramadhan.

Sampai di lokasi temanku nanya “Kok bisa sampai Tanah Abang sih, emang kamu naik apa?”
“Naik kopaja 19.”
“Haha…harusnya naik kopaja 66.Bukannya kamu pernah ke sini.Kok bisa nyasar sih?”
“Oh iya ya.Aku lupa hehe….” Sambil cari-cari tutup muka karena malu.
Begitulah penderita pikun dini beraksi.Meskipun sudah tahu lokasi, tapi masih nyasar lagi.

Lapar dan dahaga pun terbayar dengan sup buah, kolak, kue, kurma, dan bakso.Sungguh buka bersama yang tidak akan terlupakan.Bisa silaturahim dengan teman-teman yang sudah lama tidak bertemu.

August 01, 2011

Cara Insert File Word ke Ms. Excel 2007

“Kalo mau tanya tentang Office, sama Mimin dong.” Begitu saran Pak E pada Pak D. Tanpa nunggu lama-lama Pak D langsung menghampiriku. Membuka satu file .xlsx yang beberapa sheet sudah di insert file .docx oleh customer. Bagaimana cara insert file word, ketika dikirim via email bisa diterima oleh penerima email tentunya. Sementara kalau kita insert- hyperlink, mereka tak bisa mengakses data kita karena beda hard disk.

Saya yang sebenarnya nggak lihai-lihai amat dengan Office 2007, sempat bilang “waduh, yang ini saya belum pernah coba.” Tentunya bukan karena menyerah, bukan Mimin namanya kalau nggak utak-atik dulu. Malu juga kalau nggak bisa, apalagi Pak E sudah propose saya bisa. Bermodal satu kata BISA ternyata benar-benar bisa. Mau tau caranya?

Let’s check this out!

Buka file excel. Pilih insert di menu bar, lalu klik object. Browse file yang akan di insert. Lihat gambar dibawah ini.




Pilih display link atau icon lalu klik OK. Udah deh jadi. Kalau kita double klik icon word itu, bisa buka file word yang dimaksud secara otomatis. Jadi kalau kita ingin menggabungkan 2 file excel & word (atau file apa saja) di Ms. Excel, tidak susah2 buat ulang file yang sudah kita buat sebelumnya.

Mudah bukan cara membuatnya :D. Hasilnya seperti di bawah ini.



Selamat mencoba.




Cara Mengemas Konflik Cerita

Jadi ceritanya per hari ini minehaway.com bakal tenggelam.Mau diperpanjang pikir-pikir dulu.Soalnya saya kewalahan posting.Selain itu saya juga harus urus min-shop.com.Ikhlasin ajalah kalau hilang hiks hiks...

Resume Materi “Mengemas Konflik” tanggal 18-04-2010
Pemateri : Zaenal Radar .T.
Ditulis Oleh : Mimin HW

Saya merasa beruntung bisa ketemu pemateri ini. Kocak abis! Kalo inget cerita kutil yang gokil. Saya suka tertawa sendiri bwhehehe…bwahaha…bwihihi…STOP!
Suruh resume kok malah ketawa ketiwi. Serius dong! Tapi catatanku ketinggalan di kos :D. Untung dah dicatat dalam memori otak dan diingat dalam hati.

Pertemuan yang seharusnya terlewatkan, ternyata masih bisa saya ikuti. Thanks God.
Let’s check this out!

Buat yang menulis untuk diri-sendiri, silakan cuap-cuap sesukanya dan gak perlu belajar teori nulis. Buat yang menulis untuk orang lain, perhatikan hal-hal berikut ini :

Seorang penulis dituntut untuk memiliki sudut pandang (point of view) yang berbeda saat melihat, membaca, menonton sesuatu. Pengarang harus berbeda dengan orang lain. Unik.

Jangan terlalu berpatokan dengan teori. Menulislah sebebas-bebasnya. Biarkan mengalir saja. Kalau mengalami block writing, berhenti dulu. Saat pikiran tenang, coba dibaca lagi, direvisi dan coba menambahkan subplot. Percaya pada Tuhan, bahwa kita bisa menyelesaikannya. Sudah ada milyaran cerita berserakan di dunia ini (dalam kitab-kitab berbahasa Arab). Pandai-pandailah menangkapnya.

Pohon konflik (conflict mapping / scene plot) diperlukan jika cerita yang kita buat multikonflik. Digunakan sebagai alat bantu saja. Konflik-konflik tersebut harus bermuara pada satu ending yang menarik. Bagi pemateri tidak perlu menggunakan pohon konflik. Baginya konflik adalah bagaimana orang yang melihat itu menyukai, tertarik lalu tersenyum.

Konflik yang kita buat harus sesuai logika. Tidak ada patokan meletakkan konflik di awal, tengah atau akhir cerita. Yang penting disukai pembaca.

Cerita yang baik adalah cerita yang nyambung (continuity)

Porsi dialog dan deskripsi dalam cerita tak selalu harus seimbang porsinya. Terbukti dengan cerpen “Cemburu” karya Zaenal Radar .T. bisa dimuat media cetak meskipun porsi dialognya lebih banyak. Begitu pula dengan larangan jangan terlalu banyak konflik dalam cerpen. Bisa dipatahkan dengan membuat cerita multikonflik.

Nulis itu melawan kemalasan. Kalau mau sukses nulis secara membabi buta. Moga saja bisa saingan sama babi *eh…salah. Menulis tidak cukup menulis saja tapi harus berfikir. Pesan terakhir dari Mas Zaenal adalah banyak-banyak membaca, menulis, menonton. Kebanyakan penulis itu tergesa-gesa. Untuk hasil yang terbaik jangan tergesa-gesa. Nikmati prosesnya.

July 14, 2011

Ketika Kenikmatan Jalan Kaki Terenggut

Kamis, dua minggu yang lalu.Aku jatuh di tangga jembatan penyeberangan Seng.Penyebabnya banyak : karena lost focus, tangga licin habis hujan ditambah sandal yang kupakai tidak anti selip, karena parno dengan kondisi jembatan yang lengang dan diliatin pengemis.Sehingga aku jalan cepat-cepat. Sampai pertengahan tangga, tiba-tiba terasa ada satu tangga yang terloncati.Aku langsung terduduk.Untuk nggak guling-guling sampai tangga bawah.Alhamdulillah.

Jari kaki kiriku sakit. Kupaksa berdiri setelah lima menit.Lalu melanjutkan turun separuh tangga lagi.Tertatih naik turun bis.Sampai rumah tentu langsung diurut sendiri pakai olive oil.

Hari Jum'at maksa masuk kerja. Aku nangis melihat seorang ibu yang masuk masjid pake kruk.Dan sholat duduk di dekatku.Aku merasa Alloh memberi contoh agar aku bersyukur masih mampu jalan kaki tanpa kruk.Sabtunya juga kerja ditambah kondangan ke Tanjung Priok.Seperti orang yang tidak merasa sakit.Jadi berjalan seperti biasa.Tapi lama kelamaan berasa ada yang geser-geser di lutut.

Hari Minggu baru ke tukang urut. Karena Nihaw mengingatkan "jangan sepelekan keseleo, harus ke tukang urut, jangan diurut sendiri." Mengingat kakaknya yang pernah jatuh saat SMU, dibiarkan saja sampai akhirnya tidak mampu jalan dan harus operasi tulang.
Lututku diperban. Dan diberi secarik kertas yang berisi makanan pantangan : daging ayam, kambing, buah pisang, durian, nanas, nangka, es dan minumal beralkohol, mie dan sejenisnya.Mungkin aku terlalu memikirkan deretan makanan itu, sehingga secara berurutan aku mimpi makan pisang, es krim durian, buah durian, daging dan ayam :D.

Minggu malamnya barulah terasa sakitnya.Senin nggak masuk kerja karena lutut masih diperban.Selasa baru maksa kerja karena harus buat invoice dan surat penawaran.Hari Rabu sampai Jum'at langsung gak kerja lagi karena sendi kaki yg lain berasa ada yg geser juga.Kata tukang urut itu efek dari sendi lutut.

Mau periksa ke Dokter, barangkali perlu rongten tidak jadi.Selain karena tidak ada yang nganterin.Juga karena Bapak berpesan tidak usah ke Dokter, tidak ada hubungannya dengan Dokter.Olesin Counterpain saja dan ke tukang urut.Aku menurut.

Minggu kedua ke tukang urut, aku pertemukan dengan pasien yang kecelakaan.Tulang rusuk di sebelah kanannya lepas.Setiap diurut pasti nangis.Ya...betapa sakitnya dia.Aku yang sendi lututnya geser dikit saja bisa sampai berkaca-kaca, apalagi dia.Lalu ada seorang ibu yang dibopong masuk ke rumah tukang urut.Ada juga yang opname.Saat pulang, aku bertemu seorang gadis yang dituntun bapak ibunya berjalan.Sepertinya baru saja jatuh, karena kaki kanannya masih berdarah.Sumpah...air mataku tak terbendung.

Betapa selama ini aku kurang bersyukur, masih suka mengeluh capek karena setiap hari naik angkot pulang pergi kerja.Padahal di luar sana masih banyak orang-orang yang kurang beruntung.

Alhamdulillah ya Alloh, Engkau telah memberi pelajaran penting melalui kaki keseleo. Telah membuka mata hatiku untuk senantiasa mensyukuri setiap nikmat yang Engkau berikan.

Aku berjanji dalam hati untuk tidak cepat mengeluh.Dan berhenti bilang 'haduh'.Moga aku bisa menepati janji yang kubuat untuk diriku sendiri.Karena ketika kenikmatan jalan kaki terenggut, dunia terasa sempit. Tidak mampu berjalan jauh. Ketinggalan event-event seru di PRJ, Pesta Buku dll.

June 01, 2011

Milad Bersama Pancasila

Seperti kebanyakan orang yang ultah diserbu ucapan dan doa.Semoga doa baik hari ini dikabulkan Allah.

Hari ini Pancasila juga ultah.
Saya benar-benar heran.Kok hari lahirku sama dengan hari susu :D.

Tadi pagi lihat televisi. Tumben penggede RI merayakan hari lahir pancasila. Senang melihat antusiasme mereka menjunjung tinggi Pancasila. Lima sila pancasila memang bagus kalau diaplikasikan. Tapi ada tapinya....

Ketuhanan Yang Maha Esa

Lihatlah di Indonesia ada lima agama dengan muara yang sebenarnya berbeda. Coba Tuhannya benar-benar Esa. Mungkin tidak akan terjadi huru-hara yg mengatasnamakan agama.

Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab

Sumpah kalimat ini keren dan wah. Ah tapi banyak sekali tindak kejahatan yang tidak memanusiakan manusia.Bahkan keadilan sulit ditegakkan.Malah saling menghujat di depan publik.

Persatuan Indonesia
Negara yang majemuk memang butuh pemersatu. Tapi pemersatunya kurang mampu mempersatukan.

Kerakyatan Yang dipimpin Oleh Hikmat Kebijaksanaan Dalam Permusyawaratan Perwakilan

Hmmm...no comment. Saat ini rakyat tidak dipimpin itu. Kasihan rakyat kecil yang diwakili orang-orang yang tidak bijaksana. Bahkan dibiarkan mengais-ais makanan basi di tong sampah.Berkeliaran di jalanan mengais recehan.

Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia
Apalagi ini. Beuh...kagak adil babar blas. Kemiskinan masih merajalela, pembangunan yang tidak merata.

Ini tulisan kagak penting amat yak. Daripada gak posting kan mending posting :D.Ngoceh gak jelas gpp, yang jelas saya sedang merindukan pemimpin yang ikhlas, takut sama Tuhan, menyayangi rakyat, dan jujur.

May 01, 2011

Tips Masak Cumi




Saya sering gak kuat nahan kalau lihat masakan cumi. Tapi jengkel juga dengan masakan yang tidak sehat. Saya pernah beli nasi dengan lauk cumi, tapi bau, mahal pula. Karena lemaknya tidak dibuang. Mungkin dia pikir lemak itu telur cumi. Padahal bukan. Kalau saat mencuci tidak dibuang, biasanya cepat basi.

Kalau cumi kering, hendaknya direbus dulu. Cumi basah ya langsung masak saja.


Resep Masak Cumi Paling Cepat dan Mudah :

Cuci bersih, potong-potong jika ukurannya besar, siapkan irisan bawang bombay, bawang putih, cabe merah/hijau, jahe buat penghilang amis. Kira-kira sendirilah ukurannya.


Cara Membuat:

Tumis bawang bombay dan bawang putih hingga harum. Masukkan jahe, cabai dan cumi-cumi. Aduk rata
Tuang air, bubuhi penyedap rasa, merica bubuk dan garam. aduk, biarkan hingga mendidih
Angkat, taburi dengan daun seledri cincang. Sajikan selagi hangat.

March 23, 2011

Tentang Film Gnomeo And Juliet Versi 3D

Kemarin, Selasa (22/3/11) dapat rezeki nonton bareng teman di XXI Gandaria City. Temanku itu suka film-film fantasi. Dulu saja yang ajak dia nonton Rumah Tanpa Jendela, giliran dia suka film itu ganti ngajak aku.



Film ini merupakan parodi dari film Romeo dan Juliet karya William Shakespeare. Sebuah cinta terlarang antara keluarga topi merah dengan topi biru. Gnomeo dari kalangan topi biru. Sedangkan Juliet dari topi merah. Mereka saling balas dendam. "Dendam selalu menyenangkan," kata Gnomeo saat mau balas dendam dengan Tybalt. Tybalt bersikap curang saat balapan gokart (lebih mirip mesin pencabut rumput :D). Saat Gnomeo ingin balas dendam, dia mengajak Benny yang berisik banget jalannya karena bawa pilox.

Juliet bertemu dengan Gnomeo saat berburu Anggrek. Setelah pertemuan itu mereka saling suka. Nannete (Sang katak) menganggap kisah cinta mereka romantis tapi tragis, terkutuk dan akan berakhir. Tapi Juliet tetap ingin bertemu dengan Gnomeo secara diam-diam. Ada adegan lucu saat Gnomeo memanjat dinding pagar rumah topi merah, kepalanya terjepit bilah pagar saat mereka ingin berciuman. Gnomeo menganggap perpisahan adalah kesedihan yang manis.

Juliet dijodohkan dengan Paris. Dia memberi tanaman pencinta kapur dan menghibur dengan permainan musik. Tapi Juliet tetap menemui Gnomeo. Mereka menuju kebun yang ada bangau warna pink. Di kebun itu ada mesin pencabut rumput tipe alliseter 1950. Juliet naik dan menyalakan mesin itu, memotong rumput membentuk pola love.

Kedekatan Gnomeo dan Juliet dilihat Benny. Setelah melihat Benny justru dihadang Tybalt. Mereka bertengkar. Topi biru Benny dirusak. Gnomeo melihatnya lalu balas dendam. Tybalt kalah dan menabrak tembok lalu mati. Pihak topi merah marah, dianggap itu karena kesalahan Gnomeo. Timbul perang.
Benny memesan Terrafirminator (mesin pencabut rumput) dengan mesin yang lebih bagus dan ukuran yang lebih besar. Perang besar antara topi merah dan biru pun terjadi.

Gnomeo dikira mati tertabrak mobil tapi ternyata hanya tersangkut mobil. Tapi setelah selamat dia digondol anjing lalu terangkut Excavator. Entah gimana ceritanya, sampailah Gnomeo di kepala patung William Shakespeare :D

Saat perang antara topi merah dan topi biru, Gnomeo masih berdialog dengan William. Dia tidak tahu kalau keselamatan Juliet terancam. Sampai akhirnya Shroom datang bersama dengan Bangau pink menolong dan membawa Gnomeo ke medan perang.
Gnomeo menyelamatkan Juliet. Tapi tiba-tiba Terrafirminator mengarah ke mereka dan menghancurkan menara. Mereka dikira mati. Seluruh warga merah dan biru bersedih hati. Tybalt dan Ibunya Gnomeo berbaikan. Mereka mengira Gnomeo & Juliet mati ternyata tidak. Surprise ending!

Debut penyutradaraan sutradara Kelly Asbury cukup menghibur. Beberapa kali terdengar suara penonton tertawa. Yang membuat saya tertawa susah berhenti itu saat melihat simbol apple di macbook diganti pisang :D. Visualisasi animasinya bagus banget. Jadi mikir cara bikinnya gimana. Apalagi saya nonton yang versi 3D. Muantablah pokoknya. Tapi sayang pesan moralnya gak dapet. Malah masih ada aja adegan ciuman, sementara itu film untuk semua umur. Mungkin bagi beberapa orang itu hal biasa bukan tabu. Kalau menurut saya sih nggak boleh lah yaw.

Nunggu sutradara Indonesia bikin film 3D kayak gini ah. Mungkin generasi Nibiru bisa contoh film ini. Very recommended! bagi mereka penyuka film 3D fantasi.

Sebelum nonton lihat trailernya dulu di http://www.imdb.com/video/imdb/vi854264089/. Biar gak nyesel.

Thanks to my bestfriend N-Qie yang dah traktir nonton.

March 15, 2011

Resensi Film Rumah Tanpa Jendela




Genre : Drama Musikal
Sutradara : Aditya Gumay
Ide Cerita : Asma Nadia
Penulis Skenario : Adenin Adlan dan Aditya Gumay
Produser : Adenin Adlan dan DR. Seto Mulyadi
Produksi : Smaradhana Pro


Film Rumah Tanpa Jendela dikembangkan dari cerpen Asma Nadia yang berjudul Jendela Rara. Cerpen tersebut juga dikembangkan menjadi novel Rumah Tanpa Jendela.

Film ini mengisahkan impian anak jalanan bernama Rara (Dwi Tasya) untuk memiliki jendela rumah. Karena rumahnya tanpa jendala.

Rara sekolah dibimbing Ibu Alya(Varissa Camelia). Saat pelajaran mengarang cerita, Rara menyampaikan keinginannya memiliki rumah dengan satu jendela. Cukup satu saja. Rara juga menularkan virus jendela pada teman-temannya. Sehingga mereka juga ingin memiliki jendela di rumahnya.

Aldo (Emir Mahira) mengenal Rara saat pulang dari sanggar lukis. Rara ngojek payung. Rara tertabrak mobil karena sopir Aldo tidak melihat posisi Rara tepat di belakang mobil. Sehingga saat mobil bergerak mundur Rara terbentur. Sejak kejadian itu Rara bersahabat dekat dengan Aldo. Sampai Aldo mau menyumbangkan buku di sekolah perkampungan kumuh. Adam (Ozan Ruz) ikut mengantar buku dan bertemu Ibu Alya. Lama-lama Adam menyukai Ibu Alya.

Raga (Raffi Ahmad) ayah Rara berusaha mewujudkan mimpi anaknya. Dengan memberi kejutan lukisan jendela. Rara kecewa karena jendelanya tidak berlubang. Saat bertemu tukang kusen jendela, raga menukar ikan yang dijual dengan kusen. Apadaya kebakaran telah merenggut impian.

Bersamaan dengan kebakaran di perkampungan kumuh Menteng Pulo, Rara dan teman-temannya merayakan ulang tahun Kakaknya Aldo (Emir Mahira) –Andini (Maudi Ayunda) yang malu punya adik yang cacat. Kejutan tari dan nyanyi dari Nek Aisyah (Ety Cancer), Rara serta teman-teman pemulung justru membuat Andini marah besar. Andini komplain pada MC ulang tahun (Indra Bekti) “aduhh…gimana sih? Kan gak ada acara anak-anak itu tampil di sini…?” Jawaban MC yang kebingungan membuat saya nyengir kuda “Ya…gue gak tau…yang gue panggil kan grup bandnya abang lo…Tapi ujug-ujug aja itu liliput itu pada dating ama pawangnya.”

Setelah dua adegan itu, kepedihan dalam film ini datang bertubi-tubi. Sehingga tidak memberi celah sedikitpun bagi penonton untuk berhenti menitikkan air mata. Raga meninggal dunia. Simbok (Inggrid Widjanarko) belum sadar dan harus masuk ruang HCU karena menderita penyakit TBC. Aldo meninggalkan rumah karena merasa sedih mendengar kecurigaan Ibunya bahwa Rara dan teman-teman yang kemungkinan mencuri berlian Ibunya. Aldo pergi naik taxi menuju Rumah Sakit tempat simbok Rara dirawat. Dari adegan ini kelihatan sekali akting Emir Mahira sangat bagus. Dia begitu pandai meniru karakter anak cacat. Ekspresi kesedihan yang ia tampakkan sungguh menyesakkan dada. Seratus jempol untuk Emir Mahira. Begitu pula akting Ati Cancer yang panik karena Aldo hilang. Aty benar-benar total memerankannya sehingga menimbulkan ketegangan.
Adegan Raga dan Rara ngojek paying untuk makan malam. Sungguh mengharukan. Suspense terasa saat mereka makan di rumah kosong yang ternyata ada orang gila.

Film bergizi tinggi ini ibarat segelas air yang menyegarkan di tengah-tengah film-film dewasa amoral. Mengajarkan kita membuka jendela hati lebar-lebar agar mencintai sesama yang kekurangan, banyak bersyukur meskipun kehidupan nyaris hancur. Film ini berhasil membuat saya berderai air mata lalu tertawa.

Tak ada gading yang tak retak. Sebagai penonton awam saya menyayangkan potret Simbok di HCU. Karena luka bakarnya tidak begitu tersorot. Padahal Simbok benar-benar terkungkung api yang kemungkinan besar sekujur tubuhnya terbakar. Sebenarnya adegan kebakaran itu sudah mirip kebakaran betulan. Bekas-bekas yang ditinggalkan pun seperti bekas kebakaran betulan. Tapi ya itu tadi, luka korban-nya justu kurang kelihatan. Satu lagi penampilan Rara masih kurang mewakili anak-anak jalanan yang rata-rata dekil, rambut kusut. Rara di sini masih berambut panjang lurus hitam terawat.

Buat kalian yang belum nonton film ini. Buruan nonton deh! Sekalian beramal. Karena 100% keuntungan dari film ini akan disumbangkan untuk kaum dhuafa.

Masih bisa ditonton di sini:

BINTARO
12:30
14:40
16:50
19:00
21:10
BLOK M SQUARE
12:15
14:25
16:35
18:45
20:55

dan kota2 dibawah ini:

BANDUNG
MALANG
BOGOR
BEKASI
PALEMBANG
YOGYAKARTA
BINJAI

Selengkapnya cek di http://21cineplex.com/playnow.cfm?id=2485&city_id=3

Curcol :
Setelah ajakan pertama ditolak karena teman sibuk dan punya acara lain. Akhirnya hari Kamis bisa nonton juga.
Saya tetap pilih jadwal tayang jam 18.45 di 21 BlokM Square . Meskipun jam 18.42 saya masih belanja di toko buku. Sampai di 21 sudah telat 15 menit. Itupun saya tidak langsung masuk. Karena teman nonton masih di jalan. Dengan menahan rasa penasaran, saya tetap duduk menunggu temanku sampai datang. Jam 19.11 barulah saya masuk.Ketinggalan akting Bunda Asma ihiks....Kayaknya saya musti nonton lagi dengan teman lain. Ada yang mau nemenin nonton?

February 15, 2011

Langkah Sederhana Selamatkan Dunia

Lihatlah banjir yang sering melanda Indonesia. Banjir di Australia yang cukup menggemparkan dunia. Lubang yang tiba-tiba saja muncul di Bandung, lubang bulat raksasa (sinkhole) di China. Rasakan perubahan iklim, cuaca yang tidak menentu. Tidak jelas kapan musim kemarau dan kapan musim hujan. Karena di musim kemarau kadang hujan, musim hujan kadang panas. Lebih lengkap tentang perubahan iklim bisa baca artikel kiamat modern yang ditulis oleh Jenny Yusuf.

Hutan gundul karena penerbangan liar atau terjadi kebakaran. Sederetan masalah tersebut tidak bisa diatasi hanya dengan membalikkan telapak tangan. Perlu beberapa langkah yang harus dilakukan. Mulailah dari langkah terkecil yang bisa kita lakukan. Tingkatkan kesadaran dan kecintaan terhadap lingkungan. Agar pulau hijau ini tetap menghijau.

Berikut beberapa langkah sederhana yang diharapkan bisa selamatkan dunia dari ancaman global warming :
Mulai Diet Kantong Plastik Sekarang!
Saat pesta blogger 2010, saya tertarik dengan kampanye diet kantong plastik. Karena jumlah sampah di Bandung setiap harinya kurang lebih 600 – 700 M3.
Ada sebuah kalimat di tas teman saya, hanya kalimat sederhana tapi mengena.
A plastic pollution is one of the most harmful pollutions in our oceans today. Reduce, reuse and recycle and use cloth bags for shopping instead of plastic. Terjemahan bebasnya sekarang ini polusi plastik adalah salah satu polusi yang merusak lingkungan terbesar di lautan kita. Kurangi, pakai lagi, daur ulang dan memilih plastik dari kain untuk berbelanja daripada plastik. Karena plastik susah diurai. Saat akan berbelanja, kita siapkan dulu tas dari kain dan tolak jika diberi tas plastik.


Buang Sampah Pada Tempatnya
Rubbish pollution can have harmfull effects on marine life. To avoid polluting the ocean, reduce, reuse and recycle your rubbish items and always place your rubbish in the bin.
Sekarang ini sudah digalakkan program I love Jakarta Clean. Sampah kering dan basah dipisah. Sampah plastik didaur ulang menjadi pernak-pernik unik seperti tempat tisu, tas tangan dll. Jangan sekali-kali membuang sampah di laut. Apalagi buang puntung rokok, minyak. Karena akan merusak biota laut. Sepertinya sepele tapi efeknya luar biasa jika kita buang sampah di laut.

Misalnya rumput laut yang telah ditanam tidak bisa dipanen karena terkena racun. Saya pernah wawancara santai dengan Pak Soleh di pulau Semak Daun Kepulauan Seribu. Beliau bercerita banyak tentang penyebab gagal panen rumput laut. Diprediksi karena tercemar, seperti terkena hama (baca : kutu air) tiba-tiba memutih dan terkelupas lalu lepas. Sebelumnya saya sempat melihat sampah kardus, plastik, puntung rokok di dasar laut di Pulau Pramuka.

Tanam Pohon
Satu pohon selamatkan dunia. Kedengarannya terlalu berlebihan. Tapi efeknya untuk dunia sungguh luar biasa. Ada pernyataan salah satu teman, jika Amerika saja yang menggalakkan tanam sejuta pohon. Bisa selamatkan dunia dari ancaman global warming. Tentunya bukan Amerika saja. Kita semua yang sudah mulai merasakan efek global warming, hendaknya mendukung program tanam sejuta pohon. Kalau kita bingung memulainya, mari gabung dengan komunitas-komunitas pecinta lingkungan. Biasanya mereka punya program khusus demi tercapainya penanaman satu juta pohon. Misalnya : Greenpeace, Wapalhi, Wanadri.

Kurangi Penggunaan Kertas (Pepper less)
Untuk mendapatkan bahan baku kertas (pulp atau bubur kayu) harus menebang pohon terlebih dahulu. Jika penggunaan kertas meningkat otomatis penebangan pohon juga meningkat. Untuk menguranginya, tentu kita harus mengurangi penggunaan kertas. Sebisa mungkin menggunakan sistem perkantoran yang pengarsipannya berupa softcopy.

Keempat langkah sederhana tersebut, cukup ringan dilakukan kan. Semoga bisa selamatkan dunia. Yuk teman-teman kita mulai dari diri sendiri.

Langkah sederhana lainnya dengan menjalankan resolusi Greenpeace berikut ini :
~ Mengurangi makan daging atau jadi vegetarian
~ Pilihlah buah dan sayuran lokal
~ Bersepeda ria
~ Rumah yang lebih efisien. Dengan hemat air, listrik. Pokoknya serba hemat.
~ Menggunakan peralatan rumah yang bebas racun
~ Gunakan peralatan elektronik sepanjang tahun
~ Habiskan banyak waktu di luar ruangan

Selengkapnya bisa baca di website Greenpeace.

Pada intinya dunia akan selamat dari efek global warming jika siapapun peduli dengan lingkungan. Dengan ringan melakukan langkah-langkah sederhana tersebut di atas. Mulai dari diri sendiri, mengajak orang lain melakukan hal yang sama. Niscaya dunia kan terjaga.

Mari lakukan langkah sederhana sebagai upaya selamatkan dunia!

Sumber :
http://koranbaru.com/foto-lengkap-dan-analisa-awal-munculnya-8-lubang-raksasa-di-china-dan-guatemala/

February 01, 2011

Antara Indonesia dan India

Jelang keberangkatan Bos ke India untuk mengikuti training, saya kebagian sedikit pekerjaan. Sebagian besar sudah disiapkan Bos sendiri. Persiapan ke India tentu tidak bisa lepas dari internet. Mulai dari booking tiket pesawat, booking hotel, pengurusan visa, penukaran uang dan lain sebagainya. Kebutuhan informasi semakin bertambah saat keberangkatan tinggal menghitung hari. Karena informasi tercepat diperoleh dari internet, sehingga saya dituntut online setiap hari. Dan sudah menjadi bagian dari gaya hidup saya.

Booking
tiket pesawat

Bos yang baik booking tiket sendiri. Setelah searching, dia booking tiket dengan harga terjangkau. Bos mengambil rute Bandung – KL LCCT - Shamshabad International Airport – Hyderabad.

Pengurusan Visa
Pekerjaan ini juga dilakukan sendiri. Bos mengirim foto paspor untuk kelengkapan invitation letter. Lalu melengkapi syarat pembuatan visa dari kedutaan India yakni paspor, foto, tiket pesawat, itinerary, invitation letter, dan nama hotel Guest Inn.

Dari Rupiah ke Rupee
Berhubung Money Changer di Bandung tidak punya stok rupee sekitar empat juta rupiah. Saya kebagian menukarkan uang. Saya searching Money Changer, lalu telepon satu persatu menanyakan stok rupee dan kurs. Money changer A memasang kurs 245. Money changer B menawarkan kurs lebih rendah 20 yakni 225. Sampai akhirnya ada money changer yang berani menawarkan 220. Tentu saja saya pilih yang paling murah. Kadangkala kita asal tukar tanpa menacari info kurs paling murah. Padahal kalau kita mau bersabar cari info, kita bisa lebih hemat.

Sampai di Money Changer Pondok Indah Mall, saya mendapatkan sedikit pengalaman. Ada seorang Ibu ingin menukar poundsterling. Tapi ditolak karena poundsterling miliknya versi lama. Kadangkala kita suka menyimpan uang asing terlalu lama tanpa memikirkan akan bisa ditukar kembali atau tidak. Kalaupun bisa ditukar akan dibeli separuh harga.


Keesokan harinya saya kirim rupee via travel agen. Karena akan lebih cepat sampai di Bandung. Saya pilih yang berangkat paling pagi 06.30 WIB. Biayanya tiga puluh lima ribu rupiah.

Pengiriman Uang Ke India
Untuk pembayaran Down Payment training sekitar 562 dolar US. Saya langsung transfer dolar via bank terdekat. Tidak perlu tukar dolar dulu. Karena kita bisa transfer rupiah. Nanti kita dikenakan biaya karena beda mata uang. Tanyakan dulu SWIFT (Society for Worldwide Interbank Financial Telecommunication) charge sebelum transaksi, karena masing-masing bank punya rate yang berbeda. Ada yang $25 ada yang $20. Meskipun selisih lima dolar tapi kan lumayan dipertimbankan kalau kurs dolar tinggi.

Saat inilah terjadi insiden yang tidak pernah disangka-sangka. Saya berangkat kesiangan karena terjebak macet. Sementara Bos ingin transfer pagi hari biar bisa sampai satu hari. Satu pesan yang saya abaikan adalah print wire transfer details yang telah di-download. Saya hanya mencatat cepat. Sehingga terjadi kesalahan yang cukup fatal. Beneficiary bank kurang lengkap sehingga uang tidak sampai tujuan. Bos dipanggil berkali-kali hiks....
Saya urus ke bank dan bisa dikoreksi tapi harus nunggu konfirmasi dari receiver's correspondent bank. Ingin cepat sampai malah jadi satu minggu baru sampai. Dari kejadian ini saya belajar jangan terlalu buru-buru melakukan sesuatu meskipun diburu-buru agar tidak keliru. Bersikap tenang apapun yang terjadi.

Sekarang komunikasi cukup dengan chatting. Antara Indonesia dan India terasa dekat dengan Yahoo Messenger. Setiap hari masih bisa laporan dan minta persetujuan.

Teriring doa untuk Si Bos semoga baik-baik saja di India, bisa selamat kembali ke Indonesia,dan lulus ujian. Karena saya akan ikut merasa kecewa kalau gagal lagi. Mengingat berapa dolar yang akan melayang, mengingat saya bolak-balik ke bank, menukar uang, kirim uang ke Bandung pagi-pagi.

Tulisan ini dilombakan http://www.bhinneka.com

January 17, 2011

Inspirasi Pagi di Metromini

Bikin judul ispirasi pagi, postingnya siang hari. Gak matching hihi...

Jadi ceritanya tadi pagi saya naik metromini jurusan Blok-M. Sebenarnya males naik saat lihat -nyaris- tidak ada ruang buat berdiri. Tapi sebagai karyawan yang baik, tentunya ingin sampai kantor sepagi mungkin. Aku nekad naik, bertemu macam-macam bau. Bayar uang dua ribu. Trus baca SMS yang -subhanallah- tepat sekali dari Bu Desi.
"Hadapi setiap cobaan dan permasalahan dengan tenang...KARENA...boleh jadi kamu menyukai sesuatu padahal buruk bagimu dan boleh jadi kamu membenci sesuatu padahal itu baik bagimu. Allah Maha Mengetahui (QS 2 : 216). Semua akan indah pada waktunya"

Setelah baca SMS itu, saya lebih tenang. Tidak mengeluh atau menggerutu karena desak-desakan.

Lebih parahnya lagi. Mau tambah penumpang lagi. Kita yang berdiri disuruh merapat, menghadap kanan kiri biar lorong itu bisa diisi dua orang. Mungkin karena pada jengkel, tak satupun penumpang menuruti. Lah mo geser ke mana lagi?
Parahnya lagi Si Kondektur bilang "Kalian manusia apa bukan, sih. Susah amat diaturnya?" Wah...nonjok banget tuh perkataannya. Emangnya mengisi metromini dengan penumpang berlebihan itu bisa disebut memanusiakan manusia?
Emangnya kita gak boleh dapat sedikit ruang untuk sekedar menggerakkan tangan dan kaki yang pegal. Ditambah setiap jengkal jalan macet pake banget #Curhat Jalan Raya.
Etah disadarkan siapa. Kondektur itu melakukan apa yg kupikirkan. Sempat terlintas "Emangnya gak bisa nolak penumpang? Sehingga harus menjejal-jejalkan manusia. Emangnye kite-kite boneka ape?"
Seketika kudengar kondektur bilang "udah penuh, apalagi Ibu gendut, cari bis lain aja." Hehe...aku geli mendengarnya, kasihan Ibu itu diejek gendut, ditolak pula :D.

Akhirnya Allah yang maha baik itu memberiku tempat duduk. Biar tidak merasaka macet, kukeluarkan amunisi paling ampuh yakni buku. Soalnya belum selesai-selesai tuh baca novelnya James Redfield. Padahal sudah dibaca setiap hari. Tidak terasa sampai juga di terminal blokM. Menunggu bis 34 gak sampai setengah jam langsung dapat bisnya. Alhamdulillah bisa merasakan kesejukan AC. Dihibur ama pengamen yang bisu. Nah lho...gimana dia bisa nyanyi kalau bisu? ya gitu deh. Pernah lihat pengamen yang hanya menggumam dan memainkan gitar alakadarnya kan.

Sampai di Gedung Samudera Indonesia disambut udara yang mendingin. Menelusuri lorong parkir. Lalu menerabas rintik gerimis. Sampailah di tempat kerja. Begitu setiap harinya.

*Ditulis saat cerita ini memaksaku untuk menulis*