Begitu indah skenario Allah yang menyelipkan kebahagiaan diantara kesedihan. Tepat saat Bapak terbaring di Rumah Sakit Kariadi, ada seorang tamu yang langsung menyampaikan maksud baiknya. Yakni mengenalkan keponakannya padaku. Dia datang pas Ibu pulang ke rumah untuk ambil dan cuci baju Bapak. Perkenalan langsung dimulai. Ia diberitahu tetanggaku saat mencari perempuan yang baik hati dan tekun. Katanya keponakannya mirip aku, baik hati, tekun, suka ngaji, pendiam, sederhana, jarang keluar rumah (ngelem awake dewe hehe....)
Ia begitu rajin dan istiqomah datang ke rumah. Bahkan beberapa kali pulang menerjang hujan. Ini contoh keseriusan orang yang mau melamar.Setiap berkunjung ke rumah dia selalu pilih waktu ba'da Isya' sekitar pukul 20.00. Sehingga tetangga dekat pun tidak tahu ada orang yang mau melamarku. Hanya tetangga depan rumah yang sering memperhatikan. Sampai dia menyarankan untuk menerimanya.
Sebelum mulai ta'aruf, aku sempat nonton film pendek #JodohPastiBertamu. Eh ini beneran lho #JodohPastiBertamu.Janji Allaah itu pasti. Hanya Allah yang tunggal. Ia ciptakan hambanya berpasang-pasangan. So... buat kalian yang lagi gegana gelisah galau merana menanti jodoh, tetap semangat memantaskan diri.
Ia begitu rajin dan istiqomah datang ke rumah. Bahkan beberapa kali pulang menerjang hujan. Ini contoh keseriusan orang yang mau melamar.Setiap berkunjung ke rumah dia selalu pilih waktu ba'da Isya' sekitar pukul 20.00. Sehingga tetangga dekat pun tidak tahu ada orang yang mau melamarku. Hanya tetangga depan rumah yang sering memperhatikan. Sampai dia menyarankan untuk menerimanya.
Sebelum mulai ta'aruf, aku sempat nonton film pendek #JodohPastiBertamu. Eh ini beneran lho #JodohPastiBertamu.Janji Allaah itu pasti. Hanya Allah yang tunggal. Ia ciptakan hambanya berpasang-pasangan. So... buat kalian yang lagi gegana gelisah galau merana menanti jodoh, tetap semangat memantaskan diri.